My Menu

May 14, 2013

Dreams



Author : Julz
Cast    : Bang Yongguk and B.A.P members
             Kim Young hyun (OC)

 Type   : Oneshoot

 Dreams



“ Benarkah dan wajarkah ini, kami bertemu. Tapi jika ini benar, tidakkah menjadi hal yang sangat membingungkan? “


-Dreams-

Dunia showbiz Korea Selatan memang sedang berada di puncak dan sepertinya sudah sangat bisa bersaing dengan Hollywood karna kami memiliki Hallyu yang sudah mendunia saat ini. 2012 mungkin ini puncaknya di mana Korean wave menjangkit ke seluruh bagian dunia. Sebagai contohnya adalah Konser world tour Super Junior yang di gelar di Paris Prancis, konser tersebut di penuhi oleh ELF dari belahan dunia bagian barat itu.

Dengan seiring berkembangnya dunia hiburan Korea maka saat ini banyak bermunculan bintang baru yang makin maramaikan taburan bintang. Sejak kemunculannya Januari lalu, satu group yang di sebut datang dari planet Mato itu berhasil mencuri perhatian para fans, dengan musik up beat-nya B.A.P bisa dibilang menjadi the best rookie di tahun 2012 dan itu terbukti dengan banyaknya award best rookie yang mereka dapatkan. 

“ Aaah, inikah? Daebhak .. “ ucap yeoja yang sedang berhadapan dengan leptop hitam kesayangannya itu. “ You’re diffrend .. Warrior huuu … “ selanjutnya yeoja itu menggerakkan perlahan kepalanya, menikmati apa yang sedang dia lihat dan dengar. 

-Dreams-
“ Hyun’aaa, beralihkah? “, “ Ani, hanya mau lebih kenal saja. Heeehe, gomawo Yoora’ssi kau selalu mengenalkan ku yang terbaik “ saut Hyun yang dibalas dengan senyuman dari temannya itu. “ Bahkan umur mereka gak berbeda jauh dengan kita “, “ Ne, aaargh Jung Daehyun heeehhee “ Hyun terkekeh melihat ekspresi Yoora, itu ekspresi melting bercampur berharap. “ Why the warrior can be cute like this? “ tunjuk Hyun pada salah satu member B.A.P yang sedang berpose aegyo. “ Jangan heran, dia itu ulzzang “ Yoora mengunyah cemilannya sambil bersiap sibuk dengan tablet di hadapannya. “Aaaa, ulzzang and igo, the sexy leader haahhhaaa “, “ Ne, Bang yongguk “ jadilah mereka berdua berselancar di dunia maya untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang idola baru mereka itu.

-Dreams-

Waktu berjalan dengan cepat, saat ini sudah satu tahun lebih B.A.P berkarya sebagai idol group yang bergendre hip-hop juga R&B. B.A.P sangat dengan mudah di terima dengan telinga Hyun karna memang sejak dulu dia suka dengan aliran music itu dan sangat cepat untuk tertarik dengan B.A.P setelah melihat bagaimana dance mereka di tiap lagu yang memang memiliki tinggkat kesulitan yang tinggi, menggabungkan beberapa tekhnik bela diri (warrior) dan itu cukup membuatnya kagum.

“ Crash itu Mv-nya baby Zelo “, “ Ne, setuju “ Yoora membenarkan ucapan Hyun. “ Himchan cuma lewat “ Yoora mengangguk. “ I think I love Yongguk too “ ucapan itu berhasil membuat Hyun mengalihkan perhatiannya ke Yoora, “ He’s sexy, handsome and … “, “ And you like him too “ Hyun tertawa dan kembali sibuk dengan leptopnya “ Yeah you know what I’m feel “ Yoora menekuk wajahnya, “ I love Jong up too, his sexy but Yongguk more then him wkwkwkkw “ , “ So how about Kim Himchan, nona? “, “ Heehheee tenang dia yang pertama “ dan begitulah seterusnya mereka menghabiskan waktu di sore hari ini.

-Dreams-

Keriuhan di studio ini sudah sangat menggema ke seluruh penjuru ruangan, teriakan serta suara sound yang sangat besar bercampur, membangkitkan adrenalin. Di sana di atas panggung ke 6 warrior itu sedang perform dengan sangat energiknya dan di sambut dengan teriakan meriah dari pada Baby’s yang hadir di studio tak terkecuali 2 orang ini, Hyun dan Yoora yang juga ikut menyumbangkan teriakkannya. “ Hana deul set, Uri B.A.P, Yes Sir! “ suara baritone yang berat dan sexy itu memimpin yang lainnya untuk memperkanalkan dirinya seperti idol group lain.

-Dreams-

“ Yongguk, Bang yongguk … Waeee ~~ “ Hyun menundukkan kepalanya dan tak lama meletakkannya di atas meja belajarnya, terlihat frustasi. “ Go , go and stop disturb me Yongguk’ssi “ lalu meletakkan tangannya di atas kepala seakan melindunginya dari sesuatu. “ Yoora, mianhae “.
-Dreams-

B.A.P termasuk mengambil langkah cepat dalam menempatkan dirinya di jajaran group yang berkembang dengan pesat. Pihak menajement mereka membuat langkah yang bagus untuk mereka, dengan mengeluarkan banyak single sehingga mereka bisa memperlihatkan banyak warna yang B.A.P miliki dan sepertinya itu berhasil membuat semakin banyak penikmat music memperhatikan mereka. 

“ Hyung … “, “ Euum .. “ saut suara baritone itu, setelahnya tidak lagi terdengar suara yang memanggilnya tadi. Yongguk melihat kesampingnya dan melihat magnaenya yang tertidur pulas. Yah, Zelo memang sering mengigau saat tidur. “ Zelo’yaa “ segaris senyum tergambar di wajahnya yang keras itu dan melanjutkan kegiatannya memenuhi sisi kosong kertas dengan tulisan-tulisan yang akan di sebutkannya dengan nada-nada.

Yongguk tergeletak di kasur empuknya dengan posisi menyamping. “ Go, go and stop disturb me Yongguk’ssi “ Yongguk gelisah dengan suara yang ada di dalam mimpinya dan tak lama terbangun bersamaan dengan suara manager yang membangunkannya. “ Yeoja? Hoooaam “ Yongguk bangkit dan berjalan menuju kamar mandi bersiap untuk memulai harinya.

-Dreams-

“ Yaaa Moon Jong up “, “ Hyung .. “ Himchan mengarahkan Jong up untuk tidur di kamarnya sebelum benar-benar tertidur di kursi. Yongguk melepaskan bajunya dan melemparkannya sembarangan, mengekspose bentuk badanya yang bahkan tidak lebih berbentuk dibanding dengan Jong up tetapi Yongguk memiliki bentuk pinggang yang bagus dan itu membuatnya lebih terlihat sexy dari Jong up. Beberapa menit Yongguk berbaring di kasur dia pun terlelap, hari ini sudah sangat melelahkan baginya dan yang lainnya.

-Dreams-

Hyun dan Yongguk tidur di kasur yang sama dan saling berhadapan, mereka menampakkan wajah sepasang kekasih yang saling merindukan satu sama lainnya. Hyun tersenyum manis melihat Yongguk dihadapannya yang juga tersenyum kearahnya dan kemudian Yongguk merengkuh Hyun kepelukkannya, menghangatkan yeoja itu di bahu bidangnya membuat rona merah itu tidak bisa tertahan untuk tidak terpancar di pipi Hyun. “ Saranghae Mr. Bang “, “ Heehhe “

-Dreams-

Di dua tempat dan kamar yang berbeda mereka terbangun dengan melihat sisi sebelah tempat tidur mereka, mencoba mencari sesuatu dan setelahnya mereka mengehembuskan nafas lega dan menyadari sesuatu “ Hanya mimpi “ ucap keduanya dengan wajah lega.

“ Suaranya pernah aku dengar sebelumnya, nugu? “ Yongguk menggaruk kepalanya yang tidak gatal sembari mengingat pernah mendengar suara yang ada di dalam mimpinya. “ Aaakh molla .. “. “ Hyung palli, kita mau mandi “ ucap Daehyun yang lalu membuat langkah Yongguk beralih ke kamar mandi, karna di B.A.P ada peraturan bahwa yang tua mandi terlebih dahulu, karena Yongguk yang tertua di B.A.P jadi dia memiliki urutan pertama untuk mandi.

Di lain tempat Hyun juga kebingungan dengan mimpinya semalam yang terasa sangat nyata, “ Aku merasakan dengan asli dia memelukku, aaaagh naega micheo micheo baby “ ucapnya sambil mengusap-usap wajahnya, “ Changkam, dia hanya terkekeh saat aku bilang ‘Saranghae’. Yaa Mr. Bang apa-apaan itu, walaupun mimpi kenapa kau hanya tertawa seperti itu, menunjukkan senyuman aneh manis mu itu “ dan Hyun kembali terlihat frustasi.

-Dreams-

“ Hungry “ Yongguk melirik gadis yang duduk bersebrangan dengannya di meja makan yang tidak terlalu besar ini. “ and then? “, “ Ramen “ ucapnya lagi dan memberikan isyarat pada gadisnya itu untuk menuju dapur dan memasakkan ramen untuknya. “ Kau harus bayar aku mahal untuk jadi koki mu oppa “, “ Ne, arraseo. So, silahkan masak Ny. Bang “ setelahnya gadis itu bergrilya dengan peralatan masak dan tak berapa lama menghidangkannya untuk Yongguk. “ Sekarang mana bayaranku “, Yongguk mendaratkan ciuman di kening  gadis itu untuk bayarannnya, “ Ani, aku mau Oppa ber-aegyo untukku “, “ Yaa, Hyun’aa.. “, “ Mr. Bang, aegyo juseyeoo… “ Yongguk menunjukkan wajah malasnya namun Hyun malah menatapnya dengan memicingkan matanya seakan berkata ‘lakukan’ dan kemudian Yongguk melakukan apa yang di minta gadisnya itu. Dengan wajah keras khas pria Yongguk melakukannya dan selanjutnya malah membuat tawa Hyun pecah melihat aegyo khas seorang Yongguk. “ Haaahhhaaa, Oppa ternyata aslinya aegyo mu itu benar-benar malah membuat woried wkwkwkw “, “ Makanya jangan minta aku lakukan itu “ Yongguk mendaratkan kepalanya di atas meja.

-Dreams-

Hyun terbangun dengan wajah bahagia sambil menahan tawa yang malah menjadi senyuman di wajahnya. “ Mr. Bang aegyo mu sangat aneh “ dan kemudian tawa itu tak lagi bisa ditahan dari mulutnya. Hyun beranjak dari tempat tidurnya beralih ke meja belajar yang berhadapan dengan tempat tidurnya. “ You make me crazy but come again to my dream tonight and everyday “ senyum Hyun sambil memegang frame kecil yang terdapat di meja belajarnya, frame dengan foto Yongguk didalamnya. “ Baiklah Mr. Bang selamat berkativitas and have a good day “.

“ Woried aegyo? Haah. Yeoja, nugu? “ Yongguk mencoba mengingat siapa sebenarnya yeoja yang sering hadir dimimpinya belakangan ini, adakah yeoja itu dia kenal dan pernah bertemu dengannya, namun tidak satupun teman wanitanya mirip dengan yeoja yang ada di dalam mimpinya itu. 

-Dreams-

“ Yaa yaa, liat itu berantakan di mulut mu. Aisssh .. “ , “ Oppa sibuk nulis apa? “,” Lirik “ Hyun hanya menganggukan kepalanya tanda mengerti “ Gaseumin gojangnan geotcheoreom …. “, “ Yaa haahhhaa kenapa aneh sekali saat kau yang menyayikannya haa hhaa “ Yongguk tertawa geli sambil memegangi perutnya, Hyun memukul bahu Yongguk kesal dengan ekspresi Yongguk. “ Ne aku tidak bisa bernyanyi, puas kau Mr. Bang “ , Yongguk memeluk Hyun yang sudah memasang wajah kesalnya “ That’s a worried voice heehhee “ ucap Yongguk masih dengan tawanya.

-Dreams-

“ Haahhaahhhaa, apa-apan yeoja itu, suaranya haahhhaaa “, “ Ya Hyung, kau kenapa? “ Young Jae menatap Yongguk heran yang sedang tertawa geli di atas tempat tidurnya, “ Ani, gwaenchana haahaa “ Young Jae berlalu dari sang Leader yang pagi ini terbangun dengan tawa itu. “ Haahaa woried voice, itu part Daehyun yang terdengar paling aneh haahhaa “ lagi Yongguk tertawa geli.
“ Hey Mr. Bang kau sangat menyebalkan, aku tidak bisa bernyanyi tapi haruskah kau tertawa segeli itu? huuuu “ Hyun berbicara dengan wajah kesal pada foto Yongguk yang ada di meja belajarnya sebelum mandi.
-Dreams-
“ Simjangman kungkwang kungkwang ttwigo .. “, “ Yaa yaa Hyun sudah jangan nyanyi lagi, kau merusak lagunya “, “ Huu kau sama saja dengan Yongguk “ saut Hyun mendengus. “ Mwo Yongguk? Yongguk, Bang Yongguk. Kau sudah gila Hyun’aa “ Hyun terkekeh, dia lupa itu hanya mimpi yang sangat menyenangkan untukknya.

“ Oh ya, hari ini kita nonton perform mereka lagi ya “, “ Dengan senang hati “ senyum Hyun dan keduanya beranjak dari kursi taman kampus dan bergegas menuju studio salah satu stasiun Tv untuk melihat perform B.A.P.

Hyun dan Yoora duduk di barisan depan dan dapat melihat dengan jelas performance B.A.P hari ini. Light stick sudah di tangan dan bersiap mereka lambaikan selama B.A.P perform. Ke enam member B.A.P sudah di atas panggung membentuk formasi awal. Perhatian Yongguk terpusat pada satu yeoja yang duduk dibarisan depan, yeoja yang menggunakan t-shirt panjang dan jeans, berkesan simple. “ Ya Hyung, kau bengong “ ucap Zelo karna Yongguk hanya terdiam di posisinya. Selama perform Yongguk sesekali memandang yeoja yang beratribut sebagai Baby itu dan beberapa kali mendapatkan pandangan mereka bertemu. 

Hyun tidak mampu menutupi perasaannya saat pandangannya dan Yongguk bertemu, itu berhasil membuat debaran jantungnya semakin tidak karuan. ‘ Kau yang tidak nyata dalam mimpi adalah Yongguk milikku tapi kau yang sekarang aku lihat, kau yang nyata, bukan milikku, bahkan kau tidak tau siapa aku ‘ ucap Hyun dalam hatinya sambil meneriakkan fanchant mengiringi performance B.A.P bersama Yoora juga Baby yang lainnya yang datang hari ini.

‘ Sepertinya wajah itu tidak asing ‘.

-Dreams-

Hari ini schedule B.A.P sangat padat, mereka harus perform di beberapa stasiun tv dan harus melakukan promo radio yang baru berakhir jam 2 pagi. Semua merasakan lelah di tubuh mereka dan memutuskan tidur setelah selesai membersihkan sisa-sisa make up yang ada di wajah mereka. Yongguk sudah berada di kamar dengan posisi tidurnya, badannya sudah merasa sangat lelah hari ini. “ Let’s dream “ dan tak waktu lama dia terlelap dalam lelahnya setelah seharian bekerja keras.

Yongguk terbangun padahal dia baru saja terlelap dan melihat yeoja yang selama ini berada dalam mimpinya, menemani tidur malamnya berbaring di sampingnya, melihatnya dengan senyuman yang mulai disukainya. “ Bahkan sekarang kau terasa sangat nyata “ tanpa tau apakah yeoja yang ada dihadapannya nyata atau halusinasi, Yongguk memeluknya dengan erat dan merasakan tangan yang membalas dekapannya, “ Hari ini sangat melelahkan dan gomawo kau sudah datang malam ini “ kecupan kecil Yongguk berikan di kening yeoja yang ada di dalam dekapannya itu.

-Dreams-

Minggu pagi yang cerah dan Hyun terbangun dengan senyuman manis yang mewakili kebahagiaan yang menjalar di dalam hatinya saat ini, sekali lagi mimpi indah yang terasa sangat nyata bersama dengan Yongguk dialaminya semalam, tertidur dengan memeluk Yongguk. “ Selelah itukah? Yaaah Mr. Bang kau keterlaluan membuat aku jatuh hati padamu “ ucap Hyun lagi-lagi berbicara dengan foto Yongguk dan setelahnya dia tertawa menuju kamar mandi, lagi kegilaannya di pagi hari terjadi.

Hari ini Hyun dan Yoora lagi-lagi datang ke studio stasiun tv untuk melihat performance B.A.P dan sebelumnya Hyun sudah membawa beberapa botol tonik yang tadi sebelum acara di mulai dia memberikannya kepada salah satu staff untuk diberikan kepada Yongguk. Entahlah mungkin memang hanya dalam mimpi Yongguk mengatakan lelah jadi dengan dasar itu Hyun membelikan tonik. 

Acara di mulai dan waktu B.A.P perfom juga sudah di mulai, kali ini Hyun dan Yoora berada di barisan tengan penonton. Seperti biasa dengan semangat meneriakkan fanchant untuk menyemangati ke 6 warrior itu. 

Kembali ke backstage setelah selesai beraksi di panggung, Yongguk menemukan satu kotak tonik dan menemukan selembar kertas dengan tulisan “ For Mr. Bang “ yang tertempel di satu bagian kotak tonik tersebut, Yongguk mengerutkan keningnya, berfikir dan selanjutnya merasa tidak percaya dengan hasil pemikirannya. “ Yaa seriously, haahha “ antara yakin dan tidak, Yongguk berfikiran bahwa yang mengiriminya adalah yeoja dalam mimpinya. “ Jangan-jangan dia stalker haahhhaa “ dan Yongguk membuka salah satu tonik itu kemudian meminumnya sampai habis.

-Dreams-

Malam menjelang dan rasa kantuk sudah melekat, membuat mata sangat susah terbuka. Sebelum tertidur Hyun berharap malam ini Yongguk hadir di dalam mimpinya, hari ini dia sangat ingin bertemu dengan Yongguk dan berbagi rasa. Tidak jauh berbeda, Yongguk juga sudah hampir terlelap akibat lelah yang menguasai dirinya “ Woried voice “ dan akhirnya tertidur.

-Dreams-

Beberapa hari sudah Yongguk tidak lagi bisa bertemu dengan yeoja itu dalam mimpinya, ada rasa kehilangan yang dia rasakan karna tidak bisa bertemu dengan yeoja itu dalam mimpinya. “ Sudahlah namanya juga mimpi, mungkin hanya segitu episode dia mengisi mimpi ku “ ucap Yongguk dengan memaksakan senyuman diwajahnya. 

“ Wae, kanapa kau tidak muncul. Apa kau tidak tidur semalaman jadi tidak bisa bertemu denganmu? “ lagi hanya foto yang diajaknya berbicara namun pagi ini tidak seperti biasanya, tidak dengan ekspresi kebahagiaan namun sebaliknya.

-Dreams-

B.A.P di LA sekarang untuk B.A.P live on earth, Yongguk dan yang lainnya menikmati kota sebelum akhirnya menuju venue untuk latihan. Ini sebuah pencapaian B.A.P dalam perjalanan karirnya dan semua merasakan kebahagiaan bisa sampai pada tahap ini namun perjalanan dan impian masih sangat panjang dan banyak untuk di capai. 

“ Tidak sabar untuk besok “ ujar Yong Jae yang baru selesai mandi dan ditanggapi dengan hal yang sama oleh beberapa member. Yongguk bersandar di kepala tempat tidur dengan tangannya menyanggah kepalanya sambil memejamkan mata. 

-Dreams-

Saat ini para member sedang latihan vocal dan saat bagian Daehyun entah mengapa Yongguk tertawa geli dan membuat yang lainnya bingung, “ Hyung apanya yang lucu? “, “ Ani, haahhhaa ani “, “ Wae ? “ tanya Daehyun yang makin bingung karena Yongguk makin tertawa geli. “ Aiih Jinjja, worried voice haahhha “, “ Mwo, nae? Yaa hyung ? “, “ Ani , ani bukan kau Jung Daehyun, bukan kau “ Yongguk mencoba menahan tawanya dan kembali berkonsentrasi dengan latihannya.

“ Heii ada apa dengan muka mu itu, terjadi sesuatu? “, “ Ani, nan gwaenchana “ saut Hyun dan menyeruput jus jeruk di hadapannya, “ Lalu kenapa dengan muka mu itu? “, “ I miss Yongguk “ ucap Hyun dan memandang lesu kepada Yoora yang sibuk mengunyah coklat dimulutnya. “ U already crazy “, “ Call “ Hyun meletakkan kepalanya di atas meja, hal yang dilakukannya saat frustasi.

-Dreams-

Aliran sungai Han yang tenang di malam hari yang juga tenang karena sudah sepi dari lalu lalang orang-orang di pinggirannya. Beberapa kursi panjang ada di sepanjang pinggiran sungai yang sering kali digunakan untuk bersantai para pengunjung yang datang. Menatap kursi itu dengan perasaan rindu yang menyeruak ke dalam dada, seperti merasakan kenangan yang indah di sana namun juga menyedihkan, menimbulkan perasaan yang aneh.
 
-Dreams-

Langkah pelan Hyun membuatnya sampai dipinggiran sungai Han, mimpinya semalam membuatnya ingin berkunjung ke sini. Hyun melihat kursi panjang yang dia lihat dalam mimpinya semalam, menghampirinya dan kemudian duduk di sana. “ Aku bahkan tidak punya kenangan apa-apa di sini tapi kenapa semalam rasanya seperti ada sesuatu “ Hyun tersenyum seperti merasakan kegilaan lain dalam mimpinya. 

Topi dan Hoodie yang lebar sudah digunakan untuk sekedar membuat penyamaran di malam hari, dengan tonik yang waktu itu didapatnya Yongguk berjalan menghampiri pinggiran sungai Han. Mimpi berbeda yang menunjukkan pinggiran sungai Han semalam membuatnya ingin berkunjung. 

Yongguk melihat sebuah kursi panjang namun sudah ada yang duduk di sana, dengan niatan hanya mengisi waktu Yongguk menghampiri kursi tersebut dan berbagi tempat duduk dengan sesorang yang ternyata wanita disebelahnya. Keduanya hanya terdiam dan seperti tidak merasakan satu sama lain.

“ Mr. Bang, bogosippo “ ucap Hyun pelan sambil menahan aliran panas yang ingin meledak di kedua matanya, dia ingin menangis. Yongguk akhirnya tersadar bahwa ada seseorang yang duduk bersamanya saat mendengar yeoja itu menyebut ‘Mr. Bang’. “ Agashi, kau menangis? “ tanya Yongguk yang sudah mulai mendengar isakkan tangis dari yeoja disebelahnya. Hyun tersadar dia tidak duduk sendirian di kursi panjang tersebut dan mengangkat kepalanya melihat seseorang yang duduk tepat disampingnya. 

“ Bahkan aku belum tidur kenapa sudah bermimpi, benar-benar gila “ ucap Hyun yang merasa dia hanya bermimpi karna melihat Yongguk duduk disampingnya. Yongguk terdiam, dia juga bingung dengan apa yang dia lihat saat ini, yeoja yang selama ini ada dalam mimpinya yang beberapa hari ini dia harapkan kembali muncul dalam mimpinya kini dengan air mata sedang duduk disampingnya. “ Kalau ini mimpi, berarti aku tidur sambil berjalan “ ucap Yongguk dan berhasil membuat keduanya bingung. 

“ Kau tidak nyata kan, aku hanya sedang bermimpi? “, “ Aku nyata, atau mungkin aku yang sedang bermimpi “ saut Yongguk. Keduanya terdiam untuk beberapa saat, seperti ingin meyakinkan bahwa sebenarnya mereka sedang bermimpi atau tidak. “ Aaw “ Hyun merasa tidak percaya bahwa saat ini benar Bang Yongguk yang duduk disampingnya, “ Yaah ini nyata, Jinjja “ ucapnya setelah menyubit Yongguk, “ Jadi kau benar Bang Yongguk? Haahhha “ Yongguk hanya mengangguk. 

Hyun bangkit dari kursi panjang itu dan berjalan mendekat ke bibir sungai, “ Woried aegyo “ ucapnya sambil tersenyum, “ Yaaa aku dengar itu, dasar Woried voice “ saut Yongguk yang sudah berdiri di belakang Hyun. “ Jadi kau kah yang ada di dalam mimpi ku? “, “ Hah, mimpi. Apa jangan-jangan … “, “ Yah sepertinya selama ini kita bermimpi yang sama “ .

“ Apa kau Baby? “, “ Aah ne “ saut Hyun gugup. “ Itu masuk akal saja kalau kau bermimpi tentang ku tapi kenapa aku bermimpi yang sama? “ tanya Yongguk dan Hyun hanya menggelengkan kepalanya tanda dia tidak tahu. “ Apa kau menyukai ku? “ tanya Yongguk to the poin berhasil membuat semburat merah muncul di pipi Hyun. Yongguk memeluk Hyun dan membuat detak jantung Hyun berantakan “ Kalau kau benar seorang Baby dan benar menyukai ku, lanjutkan saja “ Hyun melepaskan pelukkannya dan menatap Yongguk bingung. “ Itu ucapan aneh dari seorang idola, tanpa diminta pun akan ku lakukan dan yang lain juga pasti sama “. Yongguk tersenyum dan membuat Hyun berdecak “ Senyum aneh “ dan kemudian ikut tersenyum. “ Anehnya selama beberapa hari ini kau tidak muncul dan yaah ada sedikit rindu dengan mu “ ucap Yongguk sambil menenggak tonik yang dibawanya tadi. “ Itu? “, “ Ya, ini yang kau berikan waktu itu kan? “ angguk Hyun disambut dengan senyuman Yongguk. “ Awalnya aku tidak yakin tapi karna kau tulis ‘For Mr. Bang’ aku langsung berfikiran ini dari yeoja ku di mimpi “ mendengar menyebutnya dengan ‘Yeoja ku’ kembali membuat detak jantung Hyun berantakan.

“ Apa kita bisa sering bertemu? “, “ Ne? “ Hyun tidak memperhatikan ucapan Yongguk. “ Saat kau datang ke stasiun tv untuk menonton kami datang ke backstage dan bilang saja kau undangan ku “ senyum Yongguk lagi dan saat itu juga Hyun sangat bahagia dan merasa berbunga-bunga bisa mendapat akses untuk dapat sering bertemu dengan Yongguk bukan hanya dalam mimpi melainkan dalam kehidupan nyata, “ Ne, Mr. Bang “ sautnya dengan senyum bahagia.

-The End -
 **Please don't copy paste and Re-Upload this story**

No comments:

Post a Comment